Demak - Dalam rangka memberantas peredaran rokok illegal di Kabupaten Demak, pemkab Demak melalui media terus gencarkan sosialisasi pemberantasan rokok ilegal baik melalui pegiat literasi digital, jurnalistik  maupun media radio.

Menurut Muhammad Khozin pegiat media radio menyampaikan bahwa melalui media radio inilah sosialisasi harus terus di gerakkan, apalagi demi mensukseskan gempur rokok ilegal di Kabupaten Demak.

"Melalui media radio ini salah satu cara untuk mensosialisasikan gempur rokok ilegal namun tidak hanya itu saja kita selain melalui media radio juga melalui media lain seperti jurnalistik dan literasi digital. " Kata Khozin saat Talkshow di Radio Suara Kota Wali 104.8 FM, Kamis, (21/4/22).

Dalam acara yang sama Bagus Setiawan sebagai pegiat literasi juga menyampaikan bahwa "Kami juga melalui media literasi digital terus menggencarkan sosialisasi gempur rokok ilegal. Mengingat bahwa rokok ilegal ini tidak baik bagi kesehatan dan sangat merugikan negara. Hingga saat ini masih tetap berjalan melakukan sosialisasi seperti melakukan sosialisasi melalui zoom meeting dan nantinya juga dapat di sambungkan melalui radio jadi tetap berkesinambungan, dalam melakukan sosialisasi. " Ungkapnya.

Tambahnya, "Tidak hanya itu saja kami juga melakukan sosialisasi langsung turun dan terjun kelapangan melakukan sosialisasi secara langsung ke pasar-pasar maupun toko-toko yang dan di sekitar Demak. Tentunya kegiatan tersebut dilakukan kerjasama antar pemkab Demak seperti Dinkominfo Demak, Satpol PP dan OPD lain yang bersangkutan."

Sementara Nungky S Nurhidayanto sebagai Jurnalis menyampaikan bahwa melalui media jurnalis turut gencar melakukan sosialisasi gempur rokok ilegal melalui berita yang di sebar luaskan.

"Kami dari media jurnalistik juga turus melakukan sosialisasi, kami sebagai kemitraan kepada pemerintah harus bisa berkolaborasi dan bekerja maksimal dalam media informasi kita, tentunya memberikan sosialisasi-sosialisasi kepada masyarakat melalui berita yang telah dimuat” jelasnya. (kominfo/put-rd).