Demak- Hingga saat ini masih banyak orang yang mencari rezeki dengan bekerja sebagai pematri emas. Salah satu nya yang ada di sudut jalan Sultan Fatah tepatnya depan joglo  pasar  Bintoro demak. Dialah Karyati, seorang nenek 67 tahun dan tinggal di desa Cabean. 

Sudah puluhan tahun dirinya bekerja sebagai seorang pematri emas atau yang disebut dengan rosok emas. 

Setiap harinya Karyati memulai pekerjaannya pada pukul 7 pagi  hingga  siang setelah  dzuhur. Dalam bekerja menghabiskan waktu 6- 7 jam dengan penghasilan yang tidak menentu, sekitar 20-30 ribu perhari.

Meskipun begitu Karyati yang sudah menggeluti pekerjaan ini sejak era 80 an hingga saat ini,  Karyati mengatakan bahwa dirinya tidak mematok harga tertentu untuk yang ingin menggosok emas

“ Dari awal saya menekuni pekerjaan ini dulu tahun 80 an sampai sekarang kurang lebih 42 tahun ini saya tidak pernah mematok harga tetap untuk yang ingin patri emas terserah orang mau kasihnya berapapun, saya terima“ kata Karyati. Senin, (6/3/23). 

Patri emas sendiri adalah salah satu pekerjaan masih bertahan di jaman sekarang. Dalam pekerjaanya biasanya akan dilakukan dengan menggosok emas. Kemudian ditimbang berat dan diperiksa keasliannya apabila pemiliknya hendak menjual emas tersebut kepadanya.

“ misalnya ada yang ingin jual emasnya, biasanya saya gosok dulu untuk mengetahui kadar emasnya asli atau tidak terus itu emas tua atau emas muda ” ungkap Karyati. (Kominfo/Rd/Nia-Risma)