Ruwatan Massal di Ikuti 491 Sukerta
Demak - Paguyuban Keluarga Ahli Waris Kanjeng Sunan Kalijaga Kadilangu Demak menggelar kegiatan ruwatan massal di Pendopo Notobratan Kasepuhan Kelurahan Kadilangu Demak, Minggu (13/8/23).
Dalam ruwatan tersebut juga dilaksanakan pagelaran wayang kulit dgn dalang Ki Muharso yang berjudul lakon Murwakala
Kegiatan tradisi ruwatan ini merupakan suatu bentuk upacara atau ritual penyucian untuk membuang kesialan dengan menggunakan media pagelaran Wayang kulit dengan Lakon Murwakala, yang hingga saat ini masih dipercayai oleh masyarakat Kabupaten Demak guna melestarikan ajaran dari Kanjeng Sunan Kalijaga.
Hal tersebut di ungkapkan oleh Ketua Yayasan Sunan Kalijaga Kadilangu Demak, Raden Kristiawan Saputra.
"Kegiatan tradisi ruwatan ini merupakan suatu bentuk upacara atau ritual penyucian untuk membuang kesialan dengan menggunakan meria pagelaran wayang kulit," Kata Kristiawan.
Raden Kristiawan Saputra juga menyampaikan bahwa kegiatan ruwatan hari ini tidak hanya dari masyarakat Demak saja, namun juga dari masyarakat luar seperti Pati, Grobogan, Temanggung, Kudus, Jepara, Semarang, Magelang, Blora, Sumatera, Sragen, Jogja, Magetan,dan Rembang.
"Dengan jumlah 491 sukerta (orang yang belum sempurna sehingga perlu di ruwat) yang terdiri dari 343 KK," jelas Kristiawan Saputra. (Kominfo/Apj-rd).