Sering Lapar Dan Ubah Pola makan

DEMAK – Secara umum merasa lapar adalah isyarat alami tubuh membutuhkan banyak makanan. Saat lapar perut akan merasa keroncongan, sakit kepala, mudah marah atau tersinggung dan kurang fokus atau konsentrasi merupakan gejala yang dialami ketika seseorang merasa lapar.

 Ada beberapa hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang diantaranya adalah hormon ghrelin, insulin, leptin, dan peptide. 

Menurut Dokter Gizi Klinik Muji Mulyati, Hormon ghrelin adalah hormon lapar yang di produksi lambung, jadi jika seseorang lapar nanti akan memberikan sinyal ke otak bahwa seseorang itu lapar dan butuh makan. Di dalam otak ada hipotalamus yang berfungsi untuk memastikan dan mempertahankan semua sistem tubuh berjalan stabil. 

Ketika seseorang sudah memenuhi asupan makannya dan sudah kenyang maka nanti hormon yang membuat kenyang itu akan memberikan sinyal kepada hormon otak di hipotalamus bahwa sudah kenyang dan berhenti untuk makan. 

“Ada beberapa orang yang sering lapar diluar waktunya, seperti itu harus di perhatikan mungkin dari proteinnya cukup atau tidak. Karena kalau kita makan protein ( biasanya ada di lauk), jika kurang itu akan mengurangi hormon pemicu yang dinyatakan kenyang tadi, karena protein itu harus cukup” jelas Muji Mulyati saat di di RSKW 104.8 FM, Selasa (14/9/21). 

“Kemudian lemak juga penting. Kalau makanan kita kurang lemak itu sinyal kenyangnya rendah, habis itu mudah lapar lagi, jadi makan harus proposional jumlahnya. Minum juga penting, kalau minum kurang bisa menyebabkan dehidrasi, mungkin kita kurang cairan sehingga bisa menyebabkan lapar ” tambahnya. 

Ubah Mindset

“Misalnya sudah makan nasi putih jangan di tambah mie, kalau sudah mie tidak usah nasi. Misalkan makan mie tidak tercukupi maka dapat ditambahkan dengan lauk seperti telor, sayur seperti tomat, kol, harus komplit" Ujarnya. 

Terkait mindset yang harus makan nasi, bila belum makan nasi beranggapan belum makan perlu di rubah. 

Makan mie atau singkong tidak masalah tergantung diri kita sendiri. Pola hidup di ubah artinya tidak harus makan nasi untuk kebutuhan karbohidrat sehari-hari.” (Kominfo/Put).

Tags sosial-dan-peduli-sesama layana-publik demak kesehatan

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN DEMAK
Alamat : Jl. Sultan Hadiwijaya No. 4 Demak 59515
Telephon : 0291 – 685790
Email : dinkominfo@demakkab.go.id

pse

LOKASI

Statistik Kunjungan

Sedang Online : 12
Kunjungan Hari Ini : 1469
Kunjungan Bulan Ini : 17245
Kunjungan Tahun Ini : 163212

Ikuti Kami