Demak - Tanggul jebol di Desa Kembangan dan Dukuh Pidodo, Desa Karangrejo, Kecamatan Bonang, yang jebol pada minggu lalu dan berdampak banjir di beberapa desa seperti di Desa Kembangan, Desa Karangrejo, dan Desa Krajanbogo yang meredam ratusan permukiman warga, jalan desa, serta ratusan hektar lahan pertanian.

Perbaikan darurat tanggul merupakan kerja sama antara Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (Dinpuntaru) Kabupaten Demak dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana. 

Saat ini, dua unit alat berat telah di lokasi dan melakukan proses penutupan tanggul diawali dengan pemasangan trucuk bambu. Penanganan dimulai dari Desa Kembangan, kemudian dilanjutkan ke Dukuh Pidodo, Desa Karangrejo.

Berdasarkan update infografis bencana banjir dari pusat pengendalian operasi penanggulangan bencana (Pusdalops) BPBD Kabupaten Demak per tanggal 21 Mei 2025 Pukul 19.00 WIB

Wilayah yang terdampak yakni Kecamatan Bonang yang meliputi desa  Karangrejo, Kembangan, Krajanbogo, Gebangarum, Sukodono, Tridonorejo, Tlogoboyo. Kemudian di Kecamatan Karangtengah desa Ploso, Kecamatan Sayung desa Sayung dan desa Kalisari. Kemudian di desa Guntur desa Trimulyo, dan desa Sidoharjo. Dan Kecamatan Kebonagung desa Mintreng.

Dampaknya mengakibatkan kurang lebih 2.903 KK atau 11, 462 jiwa. Kemudian kurang lebih 2,959 rumah, 8 perkantoran, 25 Sekolah, kurang lebih 730 Ha Pertanian, 17 tempat ibadah, satu pasar tradisional, 8 makam, tiga fasilitas kesehatan, terdampak banjir. (Red-kmf/apj).