DEMAK - Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUDHI) perlu untuk diimplementasikan pada pendidikan dasar anak usia dini. Yang bertujuan mewujudkan anak yang sehat, cerdas, berahlak mulia dan periang.

Untuk merealisasikan hal tersebut dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Demak menggelar bimbingan teknis peningkatan kapasitas penyelenggaraan pengembangan anak usia dini holistik integratif. Kegiatan berlangsung selama 3 hari, tanggal 28-30 September di ballroom wakil bupati Demak.

Plt kepala dinas pendidikan dan kebudayaan Hadi Waluyo saat membuka acara tersebut menyampaikan,  tujuan bimbingan teknis untuk meningkatkan pemahaman pendidik PAUD terhadap konsep pengembangan Anak usia dini.

"Selain itu diharapkan para pendidik mampu meningkatkan kompetensinya dan mampu mengimplementasikan di lapangan, dan dapat meningkatkan sinergi pendidik dengan keluarga dalam pelaksanaan pendidikan usia dini di rumah", Kata Hadi Waluyo, Selasa (28/9/21).

Dalam pendidikan PTM di tengah pandemi, selanjutnya Hadi Waluyo menyampaikan, untuk pelaksanaan tatap muka pendidikan usia dini harus mentaati aturan sesuai surat edaran. Jangan sampai lembaga pendidikan anak usia dini melanggar ketentuan yang berlaku.

"Dalam aturanya pada pendidikan anak ini tiap kelas hanya dihadiri 5 siswa dan dengan jam pelajaran yang terbatas. Misal 1,5 jam tiap pertemuan bisa dilakukan 3 shif dalam sehari. Dan anak juga diajarkan tentang budaya protokol Kesehatan", tambahnya.

Kegiatan bimtek ini diikuti para pendidik usia dini dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidangnya termasuk dari direktorat PAUD, dinas pendidikan dan kebudayaan, ahli Gizi dan penangananya. (Kominfo/ R)