Demak - Berikut Infografis bencana banjir yang di rilis Pusdalops BPBD Kabupaten Demak Senin malam tanggal, 19 Mei 2025 pukul 19.00 WIB.  Terdampak banjir 11 desa dari di lima (5) wilayah Kecamatan meliputi Desa Karangrejo, Desa Kembangan, Krajan Bogo, Gebangarum dan Desa Sukodono di Kecamatan Bonang. Desa Ploso di Kecamatan Karang Tengah, Desa Sayung dan Kalisari di Kecamatan Sayung. Kemudian  Desa Trimulyo dan Desa Sidoharjo di Kecamatan Guntur serta Desa Mintreng Kecamatan Kebonagung.

Banjir tersebut disebabkan intensitas hujan deras tinggi sehingga menyebabkan debit air di wilayah hulu ke hirlir meningkat. Yang mengakibatkan limpasan dan beberapa tanggul sungai jebol dan menggenangi wilayah pemukiman.

Tanggul sungai jebol di Dukuh Pidodo Desa Karangrejo kurang lebih 10 m. Kemudian di Desa Sayung ketinggian air variatif berkisar 20 - 70 cm disebabkan air hujan tidak dapat mengalir. Sedangkan jalan utama Desa Kalisari - Genuk terdapat genangan setinggi 20-40 cm akibat saluran penuh air sehingga tersendat.

Dampak dan Penanganan

Dari bencana ini kurang lebih 2.903 KK (11.662) jiwa dan 2.903 rumah terdampak. Tiga (3) perkantoran, 15 sekolahan, 270 ha pertanian, satu pasar tradisional, 8 TPU dan 3 fasilitas kesehatan.

Untuk prioritas penanganan bencana tersebut BPBD dan Dinputaru Demak intens pemantauan titik rawan banjir dan memaksimalkan penggunaan pompa air untuk mengurangi ketinggian air. Penempatan alat berat dari BBWS di Desa Kembangan Bonang.

Kemudian upaya penanganan lainya melakukan assesment di lokasi terdampak oleh petugas TRC. Pembuatan tanggul darurat, penempatan pompa air dan pendistribusian karung/ sak.

Kebutuhan mendesak lainya seperti pompa air, pembuatan sabuk desa, air minum, logistik, obat obatan, perlengkapan bayi, selimut dan normalisasi sungai dan drainase. (red-kmf/ rr/ist)