Demak - Melihat bertambahnya jumlah warga terdampak banjir, Inspektorat Daerah Kabupaten Demak menggalang dana untuk membantu meringankan warga terdampak. Diwujudkan dalam bentuk sembako diserahkan kepada PMI Kabupaten Demak, Jumat (9/2/24) . 

Adapun bantuan sembako yang diberikan berupa Telur, Mie Instan, Minyak Goreng, Kecap, Pampers, Beras, dan Air Minum kemasan.

Selain itu Inspektorat Daerah juga ikut mengerahkan beberapa personel untuk membantu menjadi relawan di dapur umum dan pengiriman logistik. 

Banjir di Kabupaten Demak semakin meluas hingga 30 Desa pada 7 Kecamatan menyebabkan lebih dari 900 hektar sawah terendam, 1 Sarana Ibadah, dan 6 Sarana Pendidikan tergenang air, Jum’at (9/2/2024).

Hujan lebat dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Demak di daerah hulu pada tanggal 5 Februari 2024 mengakibatkan beberapa tanggul sungai tidak mampu menahan derasnya air sehingga mengakibatkan tanggul jebol di beberapa titik. Dikabarkan sudah ada 10 titik tanggul yang jebol di wilayah Kecamatan Karangawen, Kebonagung, Wonosalam, Gajah, Dempet, dan Karanganyar. 

Kondisi ini menyebabkan lebih dari 66 ribu jiwa terdampak banjir dan 10 ribu diantaranya telah diungsikan di beberapa titik pengungsian. (Kominfo/ry-apj).