LPPL RSKW Demak Ikuti Peningkatan SDM KPID Jateng
Temanggung - Radio Suara Kota Wali (RSKW) 104.8 FM mengikuti kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) penyiaran radio publik se- Jawa Tengah yang di gelar oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Tengah. Bertempat di Omah Kebon Resort & Resto, Jl. Jend. Sudirman No.83, Nugaran, Kertosari, Kec. Temanggung, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Senin - Selasa, (20- 21/3/23).
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Komisioner KPID Jateng, M Aulia Assyahiddin, Wakil Ketua Komisioner KPID Jateng Achmad Junaidi, Bidang Kelembagaan KPID Jateng Yogyo Susaptoyono, Asih Budiastuti, Bidang Perizinan Anas Syahirul Alim, Ari Yusmindarsih, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Temanggung Gotri Wijianto Wuriatmojo, Station Manager Sonora Semarang Victor Yoga.
Peserta yang mengikuti kegiatan tersebut 3 (tiga) LPP dan 34 LPPL yang ada di wilayah Jawa Tengah Diantaranya LPP RRI Semarang, LPP RRI Purwokerto Banyumas, LPP SurakartaSurakarta dan LPPL RSKW FM,Radio Suara Banjarnegara, LPPL Abirawa TOP FM Batang, LPPL Radio Gagak Rimang Blora, LPPL Radio Merapi FM Boyolali, LPPL Radio Singosari 1 Brebes, LPPL Singosari 3 News FM Brebes, LPPL Radio Suara Bercahaya FM Cilacap.
Kegiatan tersebut di buka oleh Ketua KPID Jateng, M Aulia Assyahiddin. Dalam sambutannya menyampaikan, tujuan terselenggaranya kegiatan ini jelas sesuai dengan amanat UU No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran.
"Tujuan kami jelas sesuai dengan amanat UU No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran. Yang pertama semakin mantap dan paham untuk menjalankan regulasi, terutama menghadapi era yang maju. Kemudian semakin dapat mendayagunakan untuk membuat konten, bukan hanya kualitas namun juga perkembangan sektor ekonomi, selanjutnya bagaimana kita bisa mengkobine (kombinasi) di era sekarang dengan multi platform," kata Aulia.
Dirinya berpesan agar dapat mengikuti kegiatan peningkatan kapasitas SDM penyiaran dengan baik hingga akhir acara.
"Mari forum ini kita jadikan sebagai penyemangat kita dan forum untuk saling berkomunikasi dan berkonsultasi, sharing satu sama lain," tandasnya.
Sementara Gotri Wijianto Wuriatmojo Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Temanggung dalam kegiatan tersebut menyampaikan, bahwa peran LPPL harus memberikan informasi yang aktual, up to date dan terpercaya.
"Peran kita sebagai LPPL marilah kita berikan informasi yang benar benar up to date kepada masyarakat, aspek - aspek yang harus kita penuhi yaitu selain benar juga harus berguna untuk pendengarnya," kata Gotri.
"Radio publik mengemban tugas lebih berat karena itu kami mendorong DPR Jawa Tengah untuk mengesahkan perda penyiaran yang isi terbesar adalah membuat pengaturan komprehensif tentang penyiaran termasuk anggarannya. Jangan sampai penyiar ini tidak dapat penghargaan. Begitu juga perbub bisa dilahirkan sehingga kebijakn dari bupati bisa di terapkan," tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut dirinya juga menyampaikan perkembangan media juga harus dapat di ikuti seiring berjalannya waktu.
"Pergeseran masa dari Radio ke media social kita harus mengikuti perubahan itu, sehingga dari Radio kita juga harus bisa streaming, kita harus punya media sosial instagram dan lainnya juga. Sehingga tidak melulu membawa Radio kemana - mana, tapi dengan HP saja sudah bisa mendengarkan radio," ungkapnya.
"Jaman dulu kita menggunakan kertas untuk titip salam dan request lagu, nah sekarang sudah ada whatsapp jadi perkembangan zaman ini harus kita sesuaikan. Marilah kita bersinergi, contohnya dari masing - masing kabupaten ini sudah bisa terkoneksi dan dapat tersambung ke radio se Jawa Tengah, saling menginformasikan apa saja yang terjadi di kabupaten lain dan sebaliknya," jelasnya.(Kominfo/Apj).