Demak - Sejumlah elemen masyarakat Kabupaten Demak menunjukkan komitmennya untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan mendukung aparat kepolisian dalam menciptakan keamanan dan ketertiban.

Ketua DPC Ormas Pemuda Pancasila Kecamatan Mranggen, Sarjono, menegaskan bahwa masyarakat Demak adalah masyarakat yang cinta damai dan siap menjaga stabilitas nasional.

“Kami bersama elemen masyarakat lainnya siap menjaga keamanan NKRI. Kami mengecam keras aksi unjuk rasa yang merusak fasilitas negara dan mengganggu stabilitas keamanan nasional,” tegasnya.

Kapolres Demak, AKBP Ari Cahya Nugraha, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan masyarakat. Menurutnya, dukungan tersebut menjadi energi positif bagi aparat kepolisian.

“Ini merupakan kekuatan terbesar bagi kami dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Dukungan ini menjadi semangat bagi kami untuk terus hadir di tengah masyarakat,” kata Kapolres.

Ia juga mengapresiasi aksi damai dan doa bersama yang sebelumnya digelar oleh mahasiswa dan pelajar di depan Mapolres Demak. Menurutnya, hal tersebut mencerminkan karakter masyarakat Demak yang cinta damai dan tidak mudah terprovokasi.

“Kami sampaikan terima kasih kepada adik-adik pelajar yang menggelar aksi. Aspirasi kalian akan kami sampaikan kepada pimpinan Polri,” imbuhnya.

Dukungan masyarakat juga ditunjukkan dengan aksi solidaritas mengamankan sejumlah objek vital, seperti Mako Polres Demak, Polsek jajaran, Kantor DPRD, dan Kantor Pemkab Demak pada Minggu (31/8/2025). Aksi ini sekaligus menjadi bentuk keprihatinan atas maraknya unjuk rasa anarkis yang terjadi di beberapa daerah.

Kehadiran berbagai organisasi masyarakat dalam kegiatan tersebut menjadi simbol persatuan dan komitmen bersama untuk menjaga Kabupaten Demak tetap aman, damai, dan kondusif. (Red-kmf/apj).