Demak – Mall Pelayanan Publik (MPP) ini diharapakan  dapat memberikan pelayanan prima bagi masyarakat di kabupaten Demak dan dapat memberikan kesejukan dan kenyamanan bagi para petugas dalam menjalankan tugasnya.

Hal tersebut disampaikan Sekda Demak Akhmad Sugiharto pada acara Tasyakuran Menempati Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Demak, Rabu (25/01/23).

“Semoga gedung baru ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Mohon gedung ini di rawat dengan baik. Tetap bekerja dengan baik, berikan senyuman pada masyarakat yang datang ke kesini serta jalin kejasama antar instansi guna memberikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat,”kata Sugiharto.

Sementara dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DinPMPTSP) Kabupaten Demak Umar Surya Suksmana menyampaikan, hari ini merupakan acara tasyakuran untup netepi dino (dalam istilah Jawa).

“Jadi kita mau pindahan. Tidak hanya MPP saja namun di lantai 2 akan menjadi kantor Din PMPTSP, sementara kantor yang lama akan ditempati OPD lain,”kata Umar.

Dirinya berharap, dengan adanya Gedung MPP semua pelayanan yang ada di Kabupaten Demak kumpul disini (MPP), sehingga masyarakat ketika datang mengurus ijin apapun bisa jadi satu, tidak perlu datang ke Instansi teknisnya.

“Insyaallah di tahun ini pula akan mencoba untuk layanan digital,”jelas Umar.

Dan mulai Bulan Januari, ijin pedagang pasar sudah mulai online sehingga tidak ada lagi pedagang-pedagang pasar yang datang ke Dinpmptsp untuk melakukan perijinan manual. Selanjutnya, pihaknya juga akan berintegrasi dengan organisasi profesi kesehatan, Dinkes dan PTSP.

“Sehingga nanti pemohon ijin praktek dari kesehatan masuk ke organisasinya masing- masing kemudian submit ke Dinkes, Dinkes submit ke DinPMPTSP, nah sudah selesai ijinnya. Diharapkan nantinya justru MPP sepi dari pengunjung karena semuanya sudah serba online,”terangnya.

Ditambahkan Umar, MPP akan mulai operasional pada pertengahan atau minggu ke 3 di Bulan Februari 2023. Disini juga direncanakan akan di tempati oleh 22 instansi, diantaranya seperti Polres (pelayanan SIM atau SKCK), Dindukcapil (pelayanan KK, KTP dan Kelahiran) serta Samsat (perpanjangan STNK dan BPKB). (kominfo/ist)