Pemkab Demak Menjadi Narasumber FGD TIRBN Mengenai Pandemi, Inovasi, dan Kebangkitan Ekonomi Daerah

Demak – Pemkab Demak menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) selain 3 Kabupaten lainnya yakni Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Kabupaten Banggai mengenai pandemi, Inovasi, dan Kebangkitan Ekonomi Daerah. Keempat Kabupaten tersebut ditunjuk menjadi narasumber dikarenakan memiliki banyak inovasi di tengah kasus pandemi Covid-19 saat ini.

Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka pelaksanaan tugas Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional (TIRBN) untuk memberikan rekomendasi kepada Wakil Presiden selaku Ketua Komite Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional (KPRBN) mengenai kebijakan dan pelaksaan reformasi birokrasi di Indonesia, dilakukan secara daring melalui zoom meeting yang diikuti oleh Plh Bupati Demak Joko Sutanto, Sekda Demak Singgih, Para Asisten Sekda, Kadinkominfo dan Ka BPKPAD di Posko Penanganan Covid-19 Ruang Command Center, Selasa (19/01/21).

Dalam pemaparan materinya Sekda Demak Singgih Setyono menyampaikan, pandemi Covid-19 sangat mengagetkan dan memukul hampir semua lini kehidupan baik dalam kesehatan, ekonomi, kesejahteraan, kebiasaan hidup dan sosial budaya. Untuk itu Kabupaten Demak mencoba menyelesaikan masalah tersebut dengan membuat inovasi di tengah pandemi yaitu Pasukan Khusus Pemakaman Covid-19 (PASKUMAN), Pembentukan Satuan penegak Disiplin Protokol Kesehatan (SPDP), Dokumen Jadi di Antar ke Rumah (DODI RAMAH), Motivasi Hari Ini, serta Sistem Informasi Investasi Daerah (SI INVEST).

“Si Invest merupakan pelayanan perijinan dari DinPMPTSP yang dilakukan secara online dan proses penandatanganan ijin melalui Tanda Tangan Elektronik (TTE). Sedangkan DODI RAMAH merupakan inovasi yang di buat Dindukcapil dengan melakukan pelayanan antar dokumen guna mengurangi kerumunan ”, kata Singgih Setyono.

Dijelaskan, inovasi yang dibuat tentunya dengan memanfaatkan teknologi digital, sehingga dapat memberikan pelayanan yang cepat dan murah sesuai keinginan masyarakat. Selain itu Pemkab Demak telah melakukan berbagai upaya guna membangkitkan ekonomi diantaranya, Pertanian memperlancar kebutuhan (pra, panen, pasca), memberikan stimulasi pada UMKM, memberikan pelatihan ibu-ibu kepala keluarga , disabilitas dan pelaku ekonomi.

Kemudian memberikan relaksasi pinjaman dan pajak, mempermudah semua perizinan dan pemberian subsidi pedagang pasar dan pelanggan PDAM.

Sementara, Plh Bupati Demak Joko Sutanto berharap dengan inovasi yang dibuat dapat mengendalikan angka penyebaran Covid-19, dapat menurunkan angka kematian, angka kesembuhan tinggi, ekonomi dapat bangkit kembali dan dapat menurunkan angka kemiskinan.

“Saya berharap kasus Pandemi Covid-19 dapat segera berakhir sehingga masyarakat dapat beraktifitas seperti biasa”,ungkapnya

Terpisah, Deputi IV Kemenko Perekonomian Mohammad Rudy Salahuddin mengapresiasi inovasi-inovasi yang dilakukan pemerintah daerah .

“Memang betul di era pandemi transformasi melaju sangat cepat. Tapi kita akui ada kekurangan saat bertransformasi secara digital ini. Bagaimana cara pemkab melatih masyarakat untuk bertransformasi secara digital karena mereka masih kurang paham dalam melakukan literasi digital”, pungkasnya.(kominfo/ist)

Tags sosial-dan-peduli-sesama layana-publik

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN DEMAK
Alamat : Jl. Sultan Hadiwijaya No. 4 Demak 59515
Telephon : 0291 – 685790
Email : dinkominfo@demakkab.go.id

pse

LOKASI

Statistik Kunjungan

Sedang Online : 36
Kunjungan Hari Ini : 959
Kunjungan Bulan Ini : 15300
Kunjungan Tahun Ini : 161267

Ikuti Kami