Demak - Dalam upaya pemulihan kondisi pasca bencana banjir yang melanda Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, personel TNI gabungan dari Kodim 0716/Demak, Batalyon Infanteri (Yonif) 410/Alugoro, dan Batalyon Zeni Tempur (Yonzipur) 4/TK, dikerahkan untuk membantu kegiatan pembersihan sisa-sisa material dan sampah, Senin (26/02/2024).

Kegiatan pembersihan yang berlangsung sepekan ini, meliputi area sepanjang jalan utama dan saluran irigasi yang menghubungkan Karanganyar dengan Kudus. Hal ini termasuk membersihkan lumpur dan berbagai material lain yang terbawa banjir ke lokasi tersebut.

Komandan Kodim 0716/Demak, Letkol Kav Maryoto menekankan komitmen TNI dalam membantu masyarakat yang terdampak musibah. 

"Kami hadir bersama personel dari Kodim 0716/Demak, Yonif 410/Alugoro, dan Yonzipur 4/TK untuk membantu warga. Ini adalah bentuk kepedulian TNI AD, khususnya Kodim 0716/Demak, terhadap masyarakat yang sedang menghadapi musibah," kata Dandim.

Menurut Dandim, pembersihan sisa-sisa material yang terbawa banjir telah dilakukan secara bertahap, mencakup jalur utama, sarana dan prasarana umum, saluran irigasi, serta desa dan perumahan warga yang terdampak.

"Kami bukan tentara bayaran atau tentara sewaan, melainkan tentara yang bekerja dengan dedikasi penuh, baik secara fisik maupun moral. Kami berharap dapat bekerja dengan maksimal untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena bencana banjir," tambahnya.

Dandim menambahkan, kegiatan pembersihan akan terus dilakukan hingga seluruh wilayah yang terdampak benar-benar bersih dari sisa-sisa sampah. "TNI akan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan bantuan, berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat," pungkasnya.

Dalam rangka pemulihan kondisi pasca banjir, Dandim 0716/Demak juga mengharapkan kerja sama yang baik antara Pemerintah Daerah, TNI-Polri, dan seluruh lapisan masyarakat. Kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat proses pembersihan sampah yang terjadi akibat banjir, sehingga aktivitas masyarakat di wilayah Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak - Kudus dapat kembali berlangsung normal. (Kominfo/Apj/ist).