Demak - Bhayangkari Daerah Jawa Tengah bersama Satuan Brimob Polda Jateng menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Kabupaten Demak, yang telah merendam 89 desa di 11 kecamatan. Kejadian ini menyebabkan 97 ribu warga terdampak langsung, memperlambat roda perekonomian di kawasan tersebut.

Bantuan ini diserahkan langsung oleh Ketua Bhayangkari Cabang Demak, Ny. Laras Purbaya, yang didampingi oleh Kapolres Demak, AKBP Muhammad Purbaya, di tempat pengungsian Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Selasa (19/3/2024). 

“Tujuan dari pemberian bantuan ini adalah untuk mengurangi beban warga yang menderita akibat banjir,” kata Ny. Laras Purbaya.

Warga yang terdampak di Kecamatan Karanganyar menerima bantuan yang terdiri dari ratusan paket sembako, pakaian, obat-obatan, air mineral, dan kebutuhan dasar lainnya. Selain itu, Bhayangkari dan Satuan Brimob Polda Jateng juga mengoperasikan dapur umum untuk memastikan kebutuhan asupan makanan para korban terpenuhi.

Banjir yang terjadi di Kecamatan Karanganyar kali ini merupakan banjir kedua yang merendam rumah-rumah warga hingga ketinggian dua meter. Kondisi tersebut membuat warga tidak bisa menjalankan aktivitasnya seperti biasa. 

"Kami berharap bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat dan membantu warga yang terdampak banjir untuk sedikit merasa lega dalam menghadapi kondisi saat ini,” tambah Ny. Laras Purbaya.

Bantuan dari Bhayangkari Daerah Jawa Tengah ini merupakan salah satu dari banyak upaya yang dilakukan oleh berbagai elemen masyarakat untuk membantu warga Demak yang terkena dampak banjir. 

"Kebersamaan dan solidaritas menjadi kunci dalam menghadapi bencana ini, semoga keadaan di Demak segera membaik dan kembali pulih," pungkasnya. (Kominfo/Apj).