Demak – Dinas komunikasi dan informatika Kabupaten Demak bekerjasama dengan Badan Informasi Geospasial (BIG) menggelar Bimbingan Teknis Simpul Jaringan Informasi Geospasial Kabupaten Demak. Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari mulai tanggal 26 Juni dan 27 Juni 2023 bertempat di Gedung Grhadika Bina Para, Senin (26/06/23).

Dalam sambutannya Bupati Eisti’anah menyampaikan simpul jaringan geospasial memiliki peran penting dalam pengumpulan, pengolahan,dan penggunaan data geografis, yang meliputi letak geografis, kontur tanah, peta sebaran penduduk, daerah rawan bencana, tempat wisata, sebaran sekolah serta fasilitas publik lainnya.

“Data geografis ini sangat bermanfaat untuk memberikan informasi terkait kondisi geospasial di Kabupaten Demak. Harapannya akan terwujud percepatan pelaksanaan kebijakan satu peta Kabupaten Demak, sesuai dengan Peraturan Bupati Demak No.27 Tahun 2019,”kata Eisti.

Salah satu aspek penilaian kinerja simpul jaringan adalah sumber daya manusia yang menguasai bidang geospasial .Untuk itu Eisti menyambut baik pelaksanaan bimbingan teknis ini.

“Semoga dapat memberikan pengetahuan dan wawasan dalam pengolahan data geospasial. Data geospasial yang berkualitas akan memberikan manfaat yang besar sebagai sarana pengambilan keputusan yang lebih baik terkait dengan tata ruang yang ada di Kabupaten demak, sekaligus menghasilkan efisiensi APBD,”jelasnya.

Sementara, Kepala Dinkominfo Kabupaten Demak Endah Cahyarini menyampaikan, Koneksi Geoportal Kabupaten Demak saat ini dalam status sudah terkoneksi, dan kinerja simpul jaringannya dalam status operasional (kuning). 

“Harapannya status kinerja simpul jaringan Kabupaten Demak dapat meningkat dari status operasional (kuning) menjadi optimal (hijau) dan selanjutnya mencapai unggul (biru),”kata Endah.

Lanjutnya, untuk bisa mencapai Status Unggu sebagai target emas atau golden goal, secara kolektif agenda yang perlu di bangun meliputi, SDM, kebijakan, kelembagaan, teknologi serta  stadar data dan informasi.

“Untuk merubah koneksi geoportal berada pada status unggul (biru), diperlukan dukungan dan komitmen dari para pimpinan Perangkat Daerah utamanya dalam 3 hal yaitu, penguatan SDM dimasing-masing OPD, penguatan teknologi serta tidak lepas adanya dukungan anggaran untuk memproses dan mengolah data spasial,”pungkasnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut PJ Sekda Demak Umar Surya Sukmana beserta Asisten, Kepala Pusat Standardisasi dan Kelembagaan Informasi Geospasial Sumaryono, Kepala Perangkat Daerah dan Admin OPD. Adapun narasumber dari Tim Badan Informasi Geospasial.(kominfo/ist-rd)