Demak – Anggota Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) diharapkan mampu berkolaborasi dan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Demak serta berperan aktif dalam menyukseskan pembangunan kesehatan daerah.

Hal tersebut disampaikan Bupati Demak Eisti’anah saat menghadiri Pelantikan Pengurus Cabang IAI Kabupaten Demak Masa Bakti 2022-2026 dan Seminar yang mengusung tema ‘Sinergi Membangun Negeri Untuk Apoteker Bermartabat’, Selasa (20/06/23) bertempat di Pendopo Satya Bhakti Praja.

“Segera lakukan komunikasi dan koordinasi baik internal maupun eksternal guna mencapai hasil kinerja sebaik-baiknya sesuai dengan tujuan organisasi terutama dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Demak. Serta agar memperhatikan salah satu dari 7 standar yang dimiliki apoteker, yakni care giver. Yaitu seseorang yang memiliki kepedulian yang tinggi dalam melayani masyarakat,”kata Eisti.

Lanjutnya, meskipun pelayanan farmasi lebih bersifat klinis, analitik, modern/regulasi, namun seorang apoteker juga harus bisa merasa memberikan rasa nyaman saat berinteraksi dengan individu/ populasi masyarakat, karena pelayanan Apoteker bersifat kontinu dan terintegrasi dalam pelayanan kesehatan.

Sementara, Ketua Cabang Ikatan Apoteker Indonesia Kabupaten Demak Apt. Jihan Aauza mengatakan, hingga saat ini anggota apoteker kabupaten Demak berjumlah 356 orang yang berpraktek di sarana apotek, rumah sakit, klinik, puskesmas, industri farmasi, dan distribusi pedagang besar farmasi di Kabupaten Demak.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Demak Ali Maimun, Ketua Pengurus Daerah IAI Jawa Tengah, Drs. Rosid Sujono, dan Ketua Organisasi Profesi Kegiatan Kabupaten Demak. (kominfo/ist)