Demak - Nyeri punggung bawah atau low back pain adalah kondisi ketika punggung bagian belakang terasa sangat nyeri hingga menghambat aktivitas sehari-hari. Pada beberapa kasus, nyeri bisa terasa hingga ke pantat atau paha bahkan menjalar hingga ke kaki.

Sementara nyeri lutut adalah nyeri yang terjadi di atau sekitar lutut yang dapat menunjukkan kondisi yang memengaruhi sendi lutut itu sendiri atau jaringan lunak di sekitar lutut.

Hal tersebut diungkapkan oleh, dr. Lister Napitupulu, Sp. KFR, Dokter dari RSUD SUKA, saat Talkshow di Studio RSKW 104.8 FM yang mengangkat tema “Mengatasi Rasa Nyeri Punggung Bawah dan Area Lutut", Rabu, (8/2/23).

dr. Lister Napitupulu, Sp. KFR, dalam kesempatan tersebut menyampaikan nyeri punggung bawah dan nyeri lutut dapat di cegah dengan aktif bergerak. 

"Itu bisa dicegah dengan yang pertama yaitu aktif bergerak, yang kedua jangan duduk atau dalam posisi yang sama lebih dari 30 menit. Kemudian yang ketiga minum air dengan cukup dalam hal ini air putih, dan yang ke empat menjaga asupan makanan dengan seimbang. Jadi tidak boleh berlebihan," Kata Dokter Lister. 

Ada tiga level dalam nyeri yakni nyeri ringan, nyeri sedang, dan nyeri berat. 

"Ada tiga level dalam nyeri yang pertama nyeri ringan, nyeri sedang dan nyeri berat. Ringan itu bisa diatasi dengan sering bergerak sering relaksasi sering stretching dalam atau di sela-sela aktivitas jadi aktif lah, kemudian bisa ditangani dengan olahraga, terus menjaga berat badan. 

Kalau nyari sedang, lanjutnya, "Selain melakukan aktivitas gerak tadi, itu bisa lebih baik konsul dengan dokter karena perlu diobati. Untuk nyeri berat selain sering bergerak tadi langsung harus ditangani dengan serius dengan melakukan pemeriksaan ke dokter atau ke Rumah Sakit," jelasnya. 

Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya nyeri punggung dan lutut seperti akibat kecelakaan, kemudian trauma karena kebiasaan sehari-hari misalnya duduk terus - menerus atau pekerjaannya yang mengharuskan duduk lama. Itu karena kebiasaan sehari-hari sehingga tulang-tulang ekuistin nyeri. 

"Kemudian aktivitas fisik yang berat seperti kerja dan lain sebagainya tanpa diselingi dengan olahraga. Sering bergerak aktif untuk melatih otot atau merelaksasikan otot itu juga bisa. Kelebihan berat badan itu juga bisa menimbulkan tabrakan antara tulang dan sendi sehingga menjadikan nyeri pada lutut dan punggung," Pungkasnya. (Kominfo/Apj).