Pemkab Demak Salurkan Bantuan Jaring Sosial Bagi Warga Terdampak Rob
Demak - Pemkab Demak melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Dinperkim) Kabupaten Demak, memberikan bantuan berupa jaring sosial pembangunan baru (PB) rumah bagi warga yang terdampak rob untuk warga desa Timbulsloko dan desa Sriwulan, di Balai Desa Sriwulan, Kecamatan Sayung, KabupatenvDemak, Senin (6/11/2023).
Plt. Dinperkim Amir Mahmud mengungkapkan bahwa di awal tahun, Dinperkim sudah melakukan penjaringan awal. Ada yang bersedia direlokasi, namun ada yang ingin tetap di tempat, dengan menerima pembangunanan baru (PB).
Sementara itu Amir juga menyampaikan, "Terkait klasifikasi rumah dalam penjaringan, adalah jika tidak terlalu parah dengan rehabilitasi, kalau kondisinya (rumah) parah dengan PB, dengan masing - masing mendapatkan Rp. 50 juta, dengan perincian Rp. 49,6 juta untuk material, Rp. 400 ribu untuk administrasi," jelas Amir.
"Sebagaimana kita maklumi bersama kita punya 4 Kecamatan yang terkena dampak rob, di mana semua butuh perhatian dan banyak rumah - rumah tergenang air rob. Pemerintah Daerah melalui program prioritas yang dicanangkan Bupati akan segera merealisasikan apa yang warga tunggu, dengan pencairan hari ini," tambahnya.
"Tentunya dengan konsep baru, misalnya rumah panggung. Di mana sudah ada prototipe rumah apung. Harapannya jika teruji dan dapat persetujuan dari Pemerintah Pusat kita akan dapat bantuan untuk membuat di lain tempat, serta bantuan lain yang dapat meringankan beban masyakarat yang terdampak rob," tuturnya.
Sementara Bupati Demak Eisti'anah pada kesempatan tersebut menyampaikan, untuk jaring sosial bagi warga terdampak rob yang sudah digelontorkan Pemda Demak, alokasi tahun 2022, sebesar Rp. 5 M untuk 100 unit, di kawasan Mondoliko, Sayung dengan 66 relokasi, dan 44 yang PB.
"Sementara untuk tahun anggaran 2023 senilai Rp. 3,5 M untuk 70 unit, dengan tahap 1 sebanyak 40 unit, tahap 2 sebanyak 30 unit," kata Bupati Demak Eisti'anah. (Kominfo/Apj).