Pencegahan Stunting Butuh Kerjasama Antar Pemangku Kepentingan

Demak - Stunting merupakan program prioritas nasional yang memiliki beberapa strategi penanganan yang terus diusahakan hingga sekarang. Program prioritas Nasional ini tidak akan berjalan apabila tidak ada kerjasama seluruh pemangku kepentingan, baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten hingga Pemerintah Desa, maupun dari masyarakat.

Hal tersebut di ungkapkan oleh Wakil Bupati Demak Ali Makhsun pada kegiatan  Mini Lokakarya Stunting Tingkat Kabupaten Demak di Pendopo Satya Bhakti Praja, Senin, (24/10/2022).

“Selayaknya penanganan pandemi Covid-19, stunting bisa segera diatasi dengan cara keroyokan. Jika kita bergerak bersama, saya yakin, Kabupaten Demak akan segera mencapai zero stunting. Masukan dan saran dari Panjenengan semua tentunya sangat penting dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.” Kata Wabup.

Ali mengajak untuk seluruh warga masyarakat Kabupaten Demak agar bergerak bersama untuk menekan angka stunting.

“Saya ingin kembali mengajak Panjenengan semua untuk bergerak bersama, menyatukan visi dan tujuan agar angka stunting di Kabupaten Demak bisa ditekan dengan maksimal. Ini sangat penting, mengingat kerja kolaborasi adalah kunci keberhasilan penanganan stunting.” Tegasnya.

Tindakan nyata harus terus kita lakukan, lanjutnya, “Mengingat kasus stunting di Demak masih cukup tinggi. Berbagai upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Demak tidak akan ada artinya tanpa dukungan dan kerja kolaborasi dari Panjenengan semua.”

Dirinya berharap seluruh Tim Pendamping Keluarga di Kabupaten Demak tidak berkecil hati jika menerima penolakan dari masyarakat. 
 
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan KB (DINPERMASDES dan PPKB) Kabupaten Demak H Taufik Rifai menyampaikan, prevalensi stunting di Kabupaten Demak berdasarkan survei status gizi Indonesia sebesar 25,5 persen. Target 2022 stunting turun menjadi 22,16 persen.

“Saat ini sesuai kuota BKKBN terdapat 927 TPK dengan 2.781 personel sebagai ujung tombak penurunan stunting yang tersebar i 249 desa/kelurahan se-Kabupaten Demak. Tugas mereka menggali informasi untuk mengawal penurunan stunting dengan lima sasaran yakni calon pengantin, ibu hamil, ibu nifas, balita dan batita,” Jelas Taufik Rifai.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Kabupaten Demak, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Demak, Kepala DinpermadesP2KB Kabupaten Demak beserta seluruh jajarannya, serta segenap Tim Pendamping Keluarga dan tamu undangan. (Kominfo/Apj).

Tags demak kesehatan

DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN DEMAK
Alamat : Jl. Sultan Hadiwijaya No. 4 Demak 59515
Telephon : 0291 – 685790
Email : dinkominfo@demakkab.go.id

pse

LOKASI

Statistik Kunjungan

Sedang Online : 20
Kunjungan Hari Ini : 659
Kunjungan Bulan Ini : 29504
Kunjungan Tahun Ini : 175471

Ikuti Kami