Demak –  Kolaborasi antara program Desa Cantik dan Lumbung Data Desa mampu memberikan kontribusi bagi percepatan pencapaian program pembangunan daerah, terutama dalam mengidentifikasi potensi yang dimiliki desa untuk kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut disampaikan Bupati Demak Eisti’anah, Selasa (20/12/22) pada kegiatan Pencanangkan Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) dan Lumbung Data Desa  di Gedung Ghradika Bina Praja.

“Melalui kegiatan pencanangan, saya berharap dapat lebih memacu semangat dan motivasi Pemerintah Desa untuk menjadi desa yang smart, serta mampu mengakselerasi program -program pembangunan di tingkat desa dengan lebih merata dan tepat sasaran,” kata Eisti.

Dirinya menyebutkan terdapat 2 Desa yang menjadi lokus pelaksanaan Desa Cantik meliputi Desa Tambakbulusan Kecamatan Karangtengah dan Desa Mutih Kulon Kecamatan Wedung. Sementara untuk Lumbung Data Desa terdapat 8 Desa yang menjadi pilot project meliputi Desa Pulosari, Tambakbulusan, Tlogorejo, Mojodemak, Buko, Tedunan, Mutih Kulon dan Dempet.

“Pemilihan Desa tersebut sebagai pilot project di tahun 2023 ini berdasarkan data desa yang mempunyai peringkat yang baik sehingga harapannya nanti bisa menularkan dan membuat pemicu untuk desa yang lain untuk lebih baik,”jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut Eisti memberikan apresiasi dan berterima kasih kepada BPS Kabupaten Demak atas sinergi dan kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Demak dalam melaksanakan Program Desa Cantik. “Fokus program ini adalah meningkatkan kapasitas desa dalam mengidentifikasi kebutuhan data dan potensi yang dimiliki desa dalam rangka pengentasan kemiskinan melalui pengelolaan data.”

Sementara, Plt Kepala Bappelitbangda Masbahatun Niamah mengatakan program tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, bahwa peran Pemerintah Desa sebagai penyelenggara kegiatan statistik di wilayahnya sangat penting, karena desa tidak lagi sebagai obyek pembangunan, melainkan sebagai subyek dan ujung tombak pembangunan.

Selian itu, lanjut Masbahatun Niamah, Program Desa Cantik ini selaras dengan program unggulan Bupati Demak, yaitu “Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik Berbasis Smart City”, melalui implementasi Digitalisasi Desa yang diwujudkan dalam aplikasi Lumbung Data Desa. (kominfo/ist)