Demak - Terkait kekhawatiran masyarakat akan banjir besar seperti di awal 2025, BPBD menyatakan potensi tersebut tetap ada, terutama memasuki puncak musim hujan Desember-Februari. Namun, potensi tersebut tidak selalu berarti akan terjadi.

Hal tersebut di ungkapkan oleh Rezki Sulistyono Soedibyo, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Demak. pada Talkshow yang bertemakan “Waspada Jragung Meluap: Siaga Bencana di Karangawen” di Radio Suara Kota Wali 104.8 FM, di pandu Host Putri Caramel, Kamis, (11/12/2025).

“Kita berharap tidak terjadi lagi, tetapi tetap harus mengantisipasi,” kata Rezki.

BPBD juga mendorong masyarakat terlibat dalam mitigasi melalui program Desa Tangguh Bencana. Dari total 249 desa/kelurahan, sudah terbentuk 42 desa tangguh yang dilatih untuk, Menyusun kajian risiko bencana, Membuat peta rawan bencana, Menentukan jalur evakuasi & titik kumpul, Menyiapkan SOP pengungsian dan dapur umum. 

Program ini sudah ada sejak 2011 dan berjalan setiap tahun, meski pembentukan desa baru dibatasi anggaran. BPBD berharap pemerintah desa bisa menggunakan dana desa untuk mempercepat pembentukan desa tangguh.

Koordinasi dengan PUPR & BBWS

Untuk penanganan jangka panjang, BPBD telah melakukan koordinasi rutin dengan PUPR dan BBWS terkait. Normalisasi Sungai Cabean, Sinkronisasi data risiko banjir, Usulan program mitigasi infrastruktur, Laporan pemantauan debit sungai dan laporan warga

Imbauan kepada Masyarakat

BPBD meminta masyarakat tetap waspada saat melihat tanda-tanda debit sungai naik, terutama:

1. Pantau lingkungan: aliran air, got, sungai, dan perubahan arus.

2. Siapkan evakuasi bila diperlukan.

3. Angkat barang penting ke tempat lebih tinggi.

4. Siapkan tas siaga bencana berisi dokumen, obat, pakaian, senter, dan air minum.

5. Ketahui jalur evakuasi dan titik kumpul desa.

6. Pantau informasi resmi dari BPBD, kecamatan, dan pemerintah desa.

Untuk laporan maupun kondisi darurat, masyarakat dapat menghubungi:

Hotline/WhatsApp BPBD Demak: 0291-682200 (aktif 24 jam)

BPBD juga aktif menyampaikan update melalui Instagram, TikTok, dan Facebook @bpbd_demak. (Red-kmf/apj).