Demak – Pemerintah Kabupaten Demak menggelar Rakor Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Demak dalam rangka pengendalian Inflasi menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Kamis (14/12) bertempat di Gedung Grhadika Bina Praja.

Dalam sambutannya, Bupati Demak Eisti’anah yang dibacakan Wakil Bupati Ali Makhsun menyampaikan, rakor pengendalian inflasi daerah perlu menjadi perhatian serius bersama, mengingat kondisi peningkatan inflasi selalu berulang setiap tahunnya.

“Saya sangat mengapresiasi atas penyelenggaraan rakor ini. Mudah-mudahan melalui kegiatan ini dapat merumuskan langkah strategis dan rencana aksi dalam menyikapi potensi inflasi khususnya bahan pokok,”kata Wabup.

Lanjutnya, kepada TPID, Wabup meminta agar meningkatkan koordinasi dan sinergi dengan pihak-pihak terkait untuk melakukan pemantauan secara berkala kebutuhan pokok masyarakat, agar tetap tersedia di pasaran dan tidak mengalami lonjakan harga yang terlalu tinggi. Selain itu juga penting untuk memonitor ketersediaan LPG dan BBM, sehingga persediaannya dapat mencukupi kebutuhan masyarakat.

“Saya himbau kepada TPID untuk tidak hanya berfokus pada persoalan yang memicu gejolak harga melalui pendekatan yang bersifat jangka pendek saja, namun juga secara bertahap dapat direncanakan solusi atas berbagai persoalan yang bersifat struktural seperti peningkatan produktifitas, kelancaran distribusi, dan struktur pasar yang efisien,”jelasnya.

Sementara, Sekda Demak Ahmad Sugiharto berharap dengan adanya TPID, inflasi daerah dapat ditekan sehingga masyarakat dapat memperoleh harga barang dan jasa yang stabil dan terjangkau. (kominfo/ist)